- Warga Sekolah Antusias dan Siap Jalani MBG!
- Milad Ke-10 PT Jamkrindo Syariah, Penuh Syukur dan Semangat Transformasi
- Program RTLH Merupakan Bentuk Kepedulian TNI Dalam Mengatasi Kesulitan Masyarakat Demi Meningkatkan Kesejahteraan.
- Bupati Asahan Ikuti Pengajian Akbar Attahadul Amam
- Bupati Terima Audiensi Bundo Kanduang Kabupaten Asahan
- Ciputra Group Hadirkan Konsep 10-Minute City di CitraRaya Tangerang
- Kualitas Aset Meningkat, BNI Raih Apresiasi Komisi XI DPR RI
- Majelis Taklim Almutmainnah Dermaga, Selenggarakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H
- Warga RT 001/08 Kalibata Senang Dapat Sembako dari Rumah Yatim
- KemenKopUKM: Innovative Credit Scoring Permudah Akses Kredit UMKM dan Tetap Menjaga Risiko NPL
Harganas 2024, Walikota Blitar Apresiasi Semua Pihak Atas Keberhasilan Tekan Stunting
Keterangan Gambar : Walikota Blitar, Drs Santoso M.Pd saat di puncak Hari Keluarga Nasional, Gedung Kesenian, jalan Kenari Kota Blitar. Kamis, (08/08/2024)
MEGAPOLITANPOS.COM, Blitar - Pokok persoalan sekarang sedang trend adalah bagaimana menekan angka stunting gizi buruk yang menjadi penanganan skala prioritas, seperti halnya upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Blitar.
Hal itu dikemukakan oleh Walikota Blitar, Drs Santoso M.Pd di depan para undangan peringatan puncak Hari Keluarga Nasional Kamis (08/08/24) di Gedung Kesenian, jalan Kenari Kota Blitar.
"Melalui moment puncak Harganas ke 31kami secara pribadi sangat mengapresiasi atas sinergi tim percepatan penurunan Stunting (TPPS) dalam penurunan 100% Stunting di Kota Blitar, hal ini sungguh hasil kerja yang luar biasa,"kata Santoso.
Baca Lainnya :
- Babinsa Koramil 09/Mauk Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW
- Dibutuhkan 1.764 Pengawas TPS se-Kabupaten Blitar, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
- Tak Ada Kata Lain Gerindra Kabupaten Blitar Siapkan Barisan Menangkan Khofifah-Emil Pilgub Jatim 2024
- Potensi Konflik Lahan kembali Mencuat di Inderalaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir
- Pekerja Migran Indonesia G to G Korsel Diingatkan Untuk Senantiasa Lapor Diri ke KBRI
Keberhasilan penekanan stunting di Kota Blitar dikatakan oleh Walikota juga berkat kerja keras semua pihak termasuk Kepala OPD Perangkat Daerah, Camat dan Lurah se-Kota Blitar, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Blitar. Ketua TP PKK Kota Blitar, Ketua Gerakan Organisasi Wanita Kota Blitar, dan Tim Percepatan Penurunan Stunting Kota Blitar selamat bagi semua anggota dan pengurus Ikatan Satuan Generasi Berencana. Semoga semua bisa melaksanakan peran dan fungsi mensukseskan Program Keluarga Berencana.
Ditekankan oleh orang nomor satu di Pemkot Blitar, bahwa Kader IMP sekarang ini mempunyai 6 peran dalam rangka ikut mensukseskan program KB, yang kemudian dikenal istilah, “Enam Peran Bakti”.
“Keenam peran bakti institusi tersebut adalah Pengorganisasian, Pertemuan, Komunikasi dan Edukasi (KIE), dan Konseling, Pencatatan Pendataan, Pelayanan Kegiatan, dan Kemandirian," tuturnya
Peringatan Hari Keluarga Nasional tahun yang mengambil tema ‘Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas’, Walikota sangat berharap adanya relevansi memiliki makna yang mendalam bagi peran IMP.
"Keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat yang memegang peran strategis dalam pembentukan karakter dan pendidikan anak-anak, generasi penerus bangsa. Melalui keluarga yang berkualitas, kita dapat mencetak individu-individu yang unggul, berakhlak mulia, dan memiliki semangat kebangsaan yang tinggi," tandasnya.
“Keluarga berkualitas tidak hanya ditandai dengan terpenuhinya kebutuhan materi, tetapi juga dengan adanya hubungan harmonis antar anggota keluarga, komunikasi yang baik, serta dukungan emosional dan spiritual yang memadai. Delapan Fungsi Keluarga memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari, Tri Bina KB, BKR, BKL menjadi wadah untuk tempat KIE agar para keluarga dapat memiliki informasi lebih mengenai pembentukan keluarga yang Bahagia dan Sejahtera,” tandas Walikota Santoso.
Walikota Santoso juga menambahkan bahwa, Keluarga yang berkualitas juga mampu mengadaptasi nilai-nilai luhur budaya bangsa serta memberikan teladan yang baik kepada anak-anak. Gerakan Kembali Kemeja makan ataupun mengobrol di ruang keluarga dapat memberikan potensi terbaik dalam komunikasi antar anggota keluarga dan memiliki rasa saling memiliki.
“Dalam upaya menuju Indonesia Emas, peran keluarga sangat vital. Indonesia Emas yang kita cita-citakan adalah Indonesia yang maju, adil, makmur, dan sejahtera. Untuk mewujudkannya, kita memerlukan sumber daya manusia yang unggul, kreatif, dan inovatif. Hal ini hanya bisa tercapai jika keluarga sebagai institusi pertama dan utama dalam pendidikan dapat menjalankan perannya dengan optimal,” jlentrehnya.
Optimalisasi Program Bangga Kencana sebagai Upaya untuk membentuk keluarga berkualitas kini memiliki banyak inovasi dan gebrakan baru yang dikelola dengan kearifan daerah.
Hal ini tersirat dalam beberapa hasil karya video dalam Rangkaian Peringatan Hari Keluarga Nasional ke 31 meliputi lomba Kampung KB Award, PPKBD Award, TPK Award, dan PIK R kegiatan – kegiatan positif dengan inovasi masing-masing kader dan kelurahan menjadi bukti komitmen para kader dan penggiat bangga kencana di Kota Blitar.
" Percepatan penurunan stunting (TPPS) Kota Blitar, tak lepas adanya peranTNI/POLRI yang telah mengawal kcapaian kehadiran balita di posyandu sebesar 100% serta mendapat peringkat pertama dalam capaian intervensi serentak periode bulan Juni 2024. Hal ini juga ditindaklanjuti dengan Bantuan Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni Bagi Masyarakat Kota Blitar," pungkasnya. ** (adv/za/mp)