- Anggota DPR, Anis Byarwati Tegaskan PKS tetap Memperjuangkan Kebenaran dan Berkhidmat kepada Rakyat
- Wamenkop Bakal Kembalikan Jamkrindo dan Ikopin Menjadi BLU Kemenkop
- Wamenkop Paparkan Aneka Kolaborasi antar Kementerian Dalam Pengembangan Koperasi
- Bupati Asahan Buka Operasi Pasar Reguler dan Pasar Khusus
- Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Launching Gerakan Serentak Uji Coba Makanan Gratis
- Kostrad Borong Penghargaan Satuan Penerangan Terbaik dari Dispen TNI AD
- Kafilah Barito Utara, Raih Juara Umum Terbaik II MTQH XXXII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah 2024
- Menkop Budi Arie Setiadi: Koperasi Butuh Lompatan Besar untuk Berkembang dan Maju
- Bapanas: Swasembada Pangan Martabat Bangsa, Mutlak untuk Segera Diwujudkan
- BNI Terus Berkomitmen Dukung Pemerintah Capai Net Zero Emissions 2060
Sebanyak 60 Kader Posyandu Se Kelurahan Melayu Kecamatan Teweh Tengah, Ikuti Sosialisasi dan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader Tahun 2024
MEGAPOLITANPOS.COM - Muara Teweh - Sosialisasi dan pelatihan, peningkatan Kapasitas Kader Posyandu se kelurahan Melayu tahun 2024, diselenggarakan di Puskesmas Kelurahan Melayu lantai II, Muara Teweh, Rabu (13/11/2024)
Kegiatan yang di buka oleh Camat Teweh Tengah, Jati Prayogo melalui Kasie Bangkessos Kecamatan Teweh Tengah dan kegiatan di ikuti sebanyak 60 orang Kader se Kelurahan Melayu.
Dalam sambutannya Camat Teweh Tengah yang dibacakan oleh Kasi Bangkessos menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Aparatur Pemerintahan Kelurahan Melayu yang sudah melaksanakan kegiatan ini, semoga ke depannya hasil dari pelatihan ini dapat meningkatkan Kualitas dan Posyandu di kelurahan melayu ini. ini mampu Kinerja Kader dan dapat
menjadi garda terdepan untuk memastikan setiap warga bisa tetap sehat dan memiliki kehidupan yang berkualitas.
Baca Lainnya :
- Anggota DPR, Anis Byarwati Tegaskan PKS tetap Memperjuangkan Kebenaran dan Berkhidmat kepada Rakyat
- Wamenkop Bakal Kembalikan Jamkrindo dan Ikopin Menjadi BLU Kemenkop
- Wamenkop Paparkan Aneka Kolaborasi antar Kementerian Dalam Pengembangan Koperasi
- Bupati Asahan Buka Operasi Pasar Reguler dan Pasar Khusus
- Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Launching Gerakan Serentak Uji Coba Makanan Gratis
Dipaparkan oleh Camat bahwa Fungsi dan peran Posyandu di bidang kesehatan pun kini diperluas tidak lagi sekadar melayani kesehatan ibu dan anak, melainkan juga seluruh Siklus kehidupan manusia, mulai dari Bayi hingga warga lanjut usia.
pemerintah dalam upaya Transformasi pelayanan kesehatan Primer juga menempatkan penguatan Posyandu sebagai Fokus utama yang dijalankan. dengan jumlah besar dan sebaran yang luas menjadikan Posyandu bisa mendekatkan Akses layanan kesehatan ke masyarakat.
Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar.
Sedangkan kader adalah seorang tenaga sukarela yang direkrut dari, oleh dan untuk masyarakat yang bertugas membantu kelancaran pelayanan kesehatan.
Tujuan dari Posyandu ini kata Jati, untuk mendekatkan Akses bagi masyarakat untuk memperoleh kebutuhan dasar.
Dijelaskan lagi lebih rinci bahwa Kader Posyandu memiliki peran yang penting untuk memastikan pelayanan bisa Optimal pada seluruh kelompok usia, mulai dari anak Balita, remaja, usia Produktif, hingga warga lanjut usia.
Kader posyandu berperan meningkatkan derajat masyarakat. tugas dan fungsinya tidak hanya saat hari buka posyandu yang dilakukan setiap bulan tetapi juga ketika di luar hari buka posyandu melalui kunjungan masyarakat. rumah dan pemberdayaan menurut kelompok usia.
Pelayanan yang perlu diberikan oleh kader posyandu juga berbeda-beda. untuk ibu hamil, ibu bersalin, dan Nifas, kader bertanggung jawab untuk melakukan pendataan bagi ibu hamil, mengedukasi pemeriksaan kehamilan serta kelas ibu hamil, dan melakukan penapisan bagi ibu yang belum melakukan kunjungan Nifas.
Pada bayi, anak Balita, dan Prasekolah, Kader juga diminta untuk memastikan bayi dan anak Balita mendapatkan Imunisasi dasar dan lanjutan lengkap serta melakukan pemantauan tumbuh kembang secara rutin.
Untuk usia sekolah dan remaja, Kader pun bertanggung jawab untuk memberikan Edukasi pada Isu Prioritas remaja seperti kesehatan Reproduksi dan kesehatan jiwa serta melakukan kunjungan rumah untuk mengedukasi dan memantau Konsumsi table tambah darah.
"Tidak hanya itu, pada kelompok usia produktif, Kader yang bertugas di Posyandu juga bertugas untuk melakukan pemantauan pemeriksaan tekanan darah, gula darah, tinggi badan dan berat badan terkait Obesitas, serta penapisan gejala Tuberkulosis (TBC)," jelas nya.
Diharapkannya pula agar jadikan Posyandu sebagai pusat pelayanan terpadu yang tidak hanya untuk melayani bidang kesehatan, tetapi juga pendidikan dan perekonomian.
"Dukungan yang penuh pun diperlukan dari berbagai pemangku kepentingan untuk memperkuat Kapasitas dan Kualitas dari Kader kesehatan yang bertugas dalam pelayanan di Posyandu.
" Tugas yang besar perlu diimbangi dengan dukungan yang besar pula. penguatan yang dilakukan pada Unit pelayanan terkecil di masyarakat menjadi akar dari penguatan Bangsa secara luas," pungkasnya.
Ditempat yang sama Lurah Melayu, Dayat Salikin mengharapkan kepada seluruh Kader Posyandu yang telah mengikuti kegiatan Sosialisasi ini, agar bisa mengikuti kegiatan hingga akhir dengan sungguh - sungguh sehingga apa yang ditugaskan dapat dilaksanakan dengan baik.
"Karena seorang Kader Posyandu itu merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan terbawah dalam mengedukasi masyarakat, baik untuk Bayi, Balita dan juga kaum Lansia," ucapnya.
(A)